Mari Belajar Aljabar

Al Khwarizmi adalah seorang ilmuwan muslim yang pertama kali mengenalkan aljabar pada dunia. Beliau dilahirkan pada tahun 770 M di Khwarizm (Kweva) sebuah kota sungai Oxus (sekarang Uzbekistan) dan meninggal pada tahun 847 M.

            

Al Khwarizmi banyak menulis buku mengenai aritmatika dan aljabar. Pada tahun 830 M, Al Khwarizmi menulis buku yang berjudul Aljbr Wal-Muqobala. Sebagai buku ajar, Aljbr Wal-Muqobala dimulai dengan diskusi mengenai persamaan aljabar orde satu dan dua. Buku ini merupakan karyanya yang terpenting dan buku pertama yang mengenalkan konsep aljabar.

            

Aljabar memiliki beberapa elemen-elemen penting yaitu, suku, variabel, konstanta, dan koefisien. Suku adalah  gabungan antara variabel beserta koefisiennya dan konstanta pada bentuk aljabar yang dipisahkan oleh operasi jumlah atau selisih. Variabel adalah lambang pengganti suatu bilangan yang belum diketahui nilainya dengan jelas. Konstanta adalah suku dari bentuk suatu aljabar yang berupa bilangan dan tidak memuat variabel disebut konstanta. Koefisien adalah faktor konstanta dari variabel pada bentuk aljabar.

 Contoh Soal Aljabar: Lili menjual beberapa buah yang sehat dan lezat.  Lili memiliki 10 buah apel, 16 buah jeruk dan 2 buah semangka.Harga 1 apel adalah Rp 4.000, harga 1 jeruk adalah Rp 4.000, dan harga satu semanka adalah 16.000. Apel variabelnya adalah A, jeruk J dan variabel semangka adalah S. 

a.  Berapakah hasil seluruh buah dalam bentuk aljabar?

b. Berapakah harga seluruh buah bila laris?

Himpunan Penyelesaian:

a. 10 apel: 10 (A): 10 A

16 jeruk: 16 (J): 16 J

2 semangka: 2 (A): 2 S

Hasilnya: 10 A+16 J+2 S

b. 10 A: 10 kali Rp 4.000: Rp 40.000

16 J: 16 kali Rp 4.000: Rp 64.000

2 S: 2 kali Rp 16.000: Rp 32.000

Rp 40.000+Rp 64.000+ Rp 32.000

Hailnya: Rp 40.000+Rp 64.000+Rp 32.000: Rp 136.000